Monday, October 29, 2012

Setitik Darah Penuh Harapan

Peluh mengalir jatuh
Mantab hati berteguh
Mendung menggelayut
Butir-butir air mata langit mulai turun

Tangan kuat sang pahlawan
mengepal di dada
Degup jantung sang kekasih
mengantarnya ke medan perenggut nyawa

Tanpa takut, tanpa ragu
Walau dengan hidup ia bertaruh
Setitik darah tak berarti
walau sampai akhir nanti
Indonesia merdeka kini!!

by : Regina Tasya

No comments:

Post a Comment